Kamis, 10 Oktober 2013

Akibat Kesombongan Seorang Pelaut

Bangga boleh,apalagi untuk kebahagian orang yang kita sayangi tapi membanggakan diri adalah sifat yang tidak terpuji,begitulah yang di alami teman saya seorang pelaut.Emang di dari pendidikan pelayaran taruna dan tentunya bisa lebih muda serta lebih tinggi ijasahnya di bandingkan otodidak yang kadang suatu dan lain hal harus menyingkirkan egonya dulu buat kebutuhan keluarga untuk mengambil sertifikat ijasah yang lebih tinngi.

Karna kesombongan nya itulah sertifikat pelaut yang menumpuk dan lengkap dia pamerkan lewat jejaring sosial yang banyak di pakai masyarakat indonesia lewat foto sebuah CV.Nah emang tuhan mau membuka matanya setelah beberapa bulan dia bekerja di luar negeri ada masalah yang datang,ijasah yang di pakainya bermasalah dan bersertifikat ganda alias ada yang memakai no ijasahnya waktu dia di belanda dan yang memakainya juga dari indonesia.

Emang setelah di telusuri dan memakai waktu panjang tenaga dan uang pastinya bolak balik ke indonesia dan membawa bukti bukti barulah ia bisa bernafas lega.mungkin dia sadar memamerkan no ijasah di tempat umum bisa membuat dia repot dan pusing tujuh keliling untuk mengurus dan membuktikan dia adalah pemilik sah.Walau bagaimana pun dia pemilik sahnya tapi harus di ingat berapa kerugian dan pikiran selama berbulan bulan untuk sebuah pembuktian.

Emang kadang oknum petugas tau itu asli apa tidak namun kadang banyaknya pekerjaan yang di urus petugas itu sendiri hingga masalah itu berlarut larut.Saya tak mampu membantu kalian mendapatkan pekerjaan karna saya juga pelaut rendahan yang hanya punya beberapa lembar sertifikat pendukung berlayar dan tidak mempunyai kolega atau bos bos yang bisa membatu teman atau anda kerja di perusahaan pelayaran tersebut.

Saya hanya memberi himbuan agar berhati hati agar kejadian di atas tidak terulang kembali dengan anda.Terima kasih untuk berkunjung di blog saya yang serba kekurangan dan tidak lepas dari kekeliruan ,semoga apa yang saya tulis bermanfaat bagi anda sahabat pelaut semua dan saya sekali lagi berterima kasih kalau anda mau mengikuti blog saya dengan mengklik ikuti blog saya pada halaman sebelah kanan dan memberi masukan lewat komentar serta memberi saya masukan artikel atau tulisan lewat email saya ridwanborneos@gmail.com dan facebook saya di ridwan pontianak yang juga di sediakan link langsung di samping halaman blog.akhir kata semoga bermanfaat dan sukses slalu buat anda ...amin.


Selasa, 08 Oktober 2013

Akhirnya Blanko Sertifikat Pelaut Bisa Di Cetak Bertahap

Akhirnya kebuntuan dari penantian para pelaut untuk menunggu blanko yang kosong di perhubungan kini sedikit bernapas lega dengan dicicil atau bahasa wong deso di kridit oleh perhubungan yang terkait alias sedikit demi sedikit blanko di cetak untuk memenuhi antrian ijasah yang belum terctak.Kementerian Perhubungan menyatakan sertifikat pelaut yang kosong dalam beberapa bulan terakhir akan dicetak secara bertahap dengan tahapan pertama bagi sertifikat proviciency atau keterampilan.

Dirjen Perhubungan Laut Bobby R Mamahit mengatakan sertifikat pelaut yang dalam beberapa bulan terakhir ini tidak ada, mulai Senin lalu selesai dicetak.Pada tahap awal, sertifikat proviciency yang selesai dicetak, sedangkan sertifikat competency (keahlian), dan endorsement atau perpanjangan ditargetkan rampung dicetak pekan ini. Sertifikat keterampilan juga sudah dikirim ke sejumlah lembaga pendidikan pelayaran.

Adapun sertifikat kompetensi, dan endorsement tengah menunggu selesai cetak. “Yang selesai dicetak sudah langsung dikirim, dan sertifikat lain juga secara bertahap selesai dalam minggu ini,” kata Bobby dalam keterangan resmi, Kamis (12/9/2013).Bobby mengatakan pengiriman sertifikat yang selesai dicetak ke lembaga diklat pelayaran dilakukan secepatnya tanpa menunggu selesai pencetakan seluruhnya. Hal itu agar bagi pelaut yang membutuhkan bisa langsung memanfaatkan.Hanya saja, untuk sertifikat kompetensi dan perpanjangan perlu waktu mengingat bila selesai dicetak masih perlu dilakukan penulisan nama pemilik oleh Ditjen Pehubungan Laut. Setelah itu langsung dikirim ke lembaga diklat untuk diserahkan ke pemilik.

“Kegiatan penyelesaiaan sertifikat pelaut dilakukan secara maksimal, agar bisa cepat penyelesaiaan masalah kelangkaan sertifikat pelaut,” katanya.Sebelumnya terjadi kelangkaan sertifikat pelaut dalam beberapa bulan terakhir. Akibatnya pelaut yang baru selesai mengikuti pendidikan, baik kompetensi (ANT/ATT) dan proviciency (keterampilan) seperti BST, SCRB, MEFA, AFF belum mendapatkan sertifikat.Bobby menegaskan sejak awal tahun, Kemenhub sebetulnya sudah mencetak sertifikat pelaut sesuai dengan standar pendidikan terbaru sebagaimana ditetapkan dalam organisasi matitim dunia atau International Maritime Orgnization (IMO).

Standard yang dimaksud adalah Standard Training Sertificate Watchkeeping (STCW) 1995 amandemen 2010. Namun permitaan pelaut saat ini masih pada sertifikat STCW 1995 sehingga sertifikat yang dibutuhkan itu harus dicetak terlebih dahulu.“Proses pencetakan itu yang membutuhkan waktu, karena harus mengikuti prosedur pelelangan sesuai ketentuan yang berlaku,” katanya.Pihaknya juga sudah menginformasikan soal ketiadaan sertifikat pelaut itu sebelumnya kepada sejumlah lembaga pendidikan pelayaran.Upaya antispasi juga sudah dilakukan di antaranya bagi pelaut yang melakukan perpanjangan Ditjen Hubla membuat rekomendasi tertulis agar sertifikat lama bisa digunakan sambil menunggu selesai sertifikat endorsement-nya.  (ra)

Terima kasih untuk berkunjung di blog saya yang serba kekurangan dan tidak lepas dari kekeliruan ,semoga apa yang saya tulis bermanfaat bagi anda sahabat pelaut semua dan saya sekali lagi berterima kasih kalau anda mau mengikuti blog saya dengan mengklik ikuti blog saya pada halaman sebelah kanan dan memberi masukan lewat komentar serta memberi saya masukan artikel atau tulisan lewat email saya ridwanborneos@gmail.com dan facebook saya di ridwan pontianak yang juga di sediakan link langsung di samping halaman blog.akhir kata semoga bermanfaat dan sukses slalu buat anda ...amin.
 
info dari harian bisnis dat com

Tes Buta Warna Untuk Pelaut 2014

Foto Buta Warna Terbaru Untuk Pelaut 2014 | Untuk para calon pelaut yang akan mendaptar jadi pelaut dan menjalani beragam tes,terutama tes kesehatan ada baiknya anda mencoba melihat beberapa gambar di bawah ini dan mencocokanya dengan angka maupun hurup yang benar,jangan lupa membawa ikut sahabat untuk bertanya apakah benar angka yang anda lihat ini,well teman yang kiranya tidak buta warna dong,agar dia bisa mengoreksi apa yang anda lihat Atau ambil pena dan selembar kertas dan tuliskan di kertas....Nah selamat mencoba.

By : Ridwan Borneo











JAWABAN DARI FOTO PERTAMA DAN TERAKHIR ADALAH

1. 6
2. 25
3.42
4. 45
5. 5
6. 26
7.5
8.GAMBAR PERAHU
9. 74
10. 6
11. 5
12. 6
13. 6
14. 45



Terima kasih untuk berkunjung di blog saya yang serba kekurangan dan tidak lepas dari kekeliruan ,semoga apa yang saya tulis bermanfaat bagi anda sahabat pelaut semua dan saya sekali lagi berterima kasih kalau anda mau mengikuti blog saya dengan mengklik ikuti blog saya pada halaman sebelah kanan dan memberi masukan lewat komentar serta memberi saya masukan artikel atau tulisan lewat email saya ridwanborneos@gmail.com dan facebook saya di ridwan pontianak yang juga di sediakan link langsung di samping halaman blog.akhir kata semoga bermanfaat dan sukses slalu buat anda ...amin.


Apa Isi Konvensi Internasional SOLAS



Konvensi Internasional SOLAS Adalah - perjanjian/konvensi paling penting untuk melindungi keselamatan Kapal dagang. Versi pertama diterbitkan pada tahun 1914 sebagai akibat tenggelamnya kapal RMS Titanic. Dimana diatur mengenai ketentuan tentang jumlah sekoci/rakit penolong dan perangkat keselamatan lain serta peralatan yang dibutuhkan dalam prosedur penyelamatan, termasuk ketentuan untuk melaporkan posisi kapal melalui radio komunikasi.Dan sejak pertama sekali ditetapkan dilakukan beberapa perubahan/amandemen 1929, 1948, 1960, dan 1974.

Konvensi Internasional SOLAS 1974 diratifikasi oleh Pemerintah Republik Indonesia pada tanggal 17 Desember 1980 dengan Keputusan Presiden Nomor 65 Tahun 1980. Kemudian pada tanggal 12 Desember 2002, Konferensi Diplomatik yang dilaksanakan oleh Maritime Safety Committee dari IMO mengadopsi amandemen Konvensi Internasional SOLAS yang dikenal dengan sebutan International Ship and Port Facility Security (ISPS) Code, 2002.
International Convention for the Safety of at Sea (SOLAS) 1974
Undang-undang Republik Indonesia, No 1 Tahun 2008 tentang Pengesahan ILO Convention No 185 Concerning the Seafarers Identity Documents Convention, 1958





The Contingency Plan (Rencana Kontigensi)

Rencana kontingensi adalah rencana diciptakan untuk risiko luar biasa yang, meskipun tidak mungkin, akan memiliki konsekuensi bencana. Rencana darurat sering dibuat oleh pemerintah atau bisnis. Misalnya, banyak karyawan perusahaan bepergian bersama-sama pada sebuah pesawat yang crash, membunuh semua kapal. Perusahaan ini dapat sangat tegang atau bahkan hancur oleh seperti kerugian. Dengan demikian, banyak perusahaan memiliki prosedur untuk mengikuti jika terjadi bencana tersebut. Rencana tersebut juga dapat mencakup kebijakan berdiri untuk mengurangi potensi dampak bencana, seperti membutuhkan karyawan untuk melakukan perjalanan secara terpisah atau membatasi jumlah karyawan pada salah satu pesawat.

Selama masa krisis, rencana kontingensi sering dikembangkan untuk mengeksplorasi dan mempersiapkan segala kemungkinan. Selama perang dingin, banyak pemerintah membuat contingency berencana untuk melindungi diri dan warganya dari serangan nuklir. Contoh rencana kontingensi dirancang untuk menginformasikan warga tentang bagaimana untuk bertahan hidup serangan nuklir Survival booklet Dalam Serangan Atom, Melindungi dan Survive, dan Fallout Perlindungan, yang diterbitkan oleh pemerintah Inggris dan Amerika. Hari ini masih ada rencana darurat di tempat untuk menghadapi serangan teroris atau bencana lainnya.

Institut Nasional Standar dan Teknologi telah menerbitkan panduan perencanaan kontingensi untuk Sistem Teknologi Informasi (2002).



Terima kasih untuk berkunjung di blog saya yang serba kekurangan dan tidak lepas dari kekeliruan ,semoga apa yang saya tulis bermanfaat bagi anda sahabat pelaut semua dan saya sekali lagi berterima kasih kalau anda mau mengikuti blog saya dengan mengklik ikuti blog saya pada halaman sebelah kanan dan memberi masukan lewat komentar serta memberi saya masukan artikel atau tulisan lewat email saya ridwanborneos@gmail.com dan facebook saya di ridwan pontianak yang juga di sediakan link langsung di samping halaman blog.akhir kata semoga bermanfaat dan sukses slalu buat anda ...amin.

Nama Sertifikat Dan Ijasah Pelaut Terbaru Amandement SCTW Manila

Sebenarnya ini bukan berita terbaru,tapi udah lama di dengungkan pemerintah apalagi pelaut yang di luar negeri membawa isi dari pertemuan para pelaut di manila.Nama Sertifikat Dan Ijasah Pelaut Terbaru Amandement SCTW Manila kini sudah banyak perubahan dari ijasah tertinggi sampai sertifikat penunjangnya,Sementara di indonesia belum ada perubahan sampai tahun 2013 mendatang,Dan kabar ANT5 pun tak kunjung di putuskan pemerintah.Adapun nama nama sertifikat tersebut coba saya posting ke dalam blogku,semoga banyak mamfaatnya.Perubahan nama Ijazah dan tambahan beberepa seritfiktat yang harus dipenuhi sesuai dengan Amandement SCTW Manila 2010, sebagai berikut :



1.ANT/ATT ~ IV s/d I dirubah menjadi COP (certificate of proficiency ) IV ~ I
2.ANT.D/ATT.D dirubah menjadi NWR (navigational watch rating)

Tambahan untuk Perwiraa Deck ~ IV & III
1.ECDIS
2.BRM
3.SAT (security aware trainning)
4.Application of Leadership & Team Working Skill
5.Enviroment aware trainning
6.Cargo Space Inspection

 Untuk Perwira Deck II & I sama dengan yang diatas  hanya ditambah Navigat at Polar Water)

Tambahan untuk Perwira Mesin:
1.Engine Resort Management
2.Security Aware Trainning
3.Application of Leadership & Team Working Skill
4.Marine Steam Turbin
5.Marine Steam Boiler

Batas pelaksanaan Up Dating dan tambahan sertifikat ~ Januari 2013 -2016



Terima kasih untuk berkunjung di blog saya yang serba kekurangan dan tidak lepas dari kekeliruan ,semoga apa yang saya tulis bermanfaat bagi anda sahabat pelaut semua dan saya sekali lagi berterima kasih kalau anda mau mengikuti blog saya dengan mengklik ikuti blog saya pada halaman sebelah kanan dan memberi masukan lewat komentar serta memberi saya masukan artikel atau tulisan lewat email saya ridwanborneos@gmail.com dan facebook saya di ridwan pontianak yang juga di sediakan link langsung di samping halaman blog.akhir kata semoga bermanfaat dan sukses slalu buat anda ...amin.