1. Slickline Engineer : biasanya melakukan pekerjaan setelah completion string terpasang dalam sumur. Memastikan bahwa semua peralatan pada completion string berfungsi dengan semestinya.
2. Slickline Operator : membantu Slick Engineer menjalankan unit Slickline.
3. ROV Engineer : biasanya bekerja di floating Rig (semisubmersible & drillship), mempersiapkan robot ROV (Remotely Opearted Vehicle) untuk melihat sikon di dasar laut, membantu pemasangan Subsea BOP, memonitor waktu melakukan "Jetting operation" dan lain-lain.
4. DSV Engineer : kalau pada completion string dipasang DSV, biasanya dia yang mempersiapkan & memasangnya.
5. Packer Engineer : mempersiapkan & memasang packer pada casing string.
6. Coil Tubing Engineer : bertanggung jawab pada Coil Tubing operation.
7. Coil Tubing Operator : membantu Coil Tubing Engineer mempersiapkan & menjalankan unit Coil Tubing.
8. Well Tester Engineer : melakukan pengetesan sumur, untuk mengetahui kandungan gas/minyak dari sumur.
9. Whipstock Engineer : kalau sumur akan dibelokkan (sidetrack) dari dalam casing, dia bertanggung jawab mempersiapkan Whipstock dan bekerjasama dengan DD/MWD untuk mengeset arah Whipstock dan kemudian melakukan pemotongan casing (open window) dengan milling.
10. RBOP Engineer : kalau mengebor sumur underbalance, biasanya memakai Rotating BOP. Tugas RBOP Engineer beserta kru-nya untuk mempersiapkan dan memasang RBOP. Dan memonitor tekanan sumur sewaktu menyambung pipa & melakukan pengeboran.
11.H2S Engineer : kalau akan mengebor di lapangan minyak yang diperkirakan banyak mengandung gas beracun H2S, biasanya dia bertanggungjawab mempersiapkan semua peralatan yang berhubungan dengan H2S : detektor di tempat-tempat yang strategis, masker2 H2S, escape pack, Oksigen cascade hoses dan lain-lain. Juga memberi training kepada semua kru yang berada di atas Rig.
11.H2S Engineer : kalau akan mengebor di lapangan minyak yang diperkirakan banyak mengandung gas beracun H2S, biasanya dia bertanggungjawab mempersiapkan semua peralatan yang berhubungan dengan H2S : detektor di tempat-tempat yang strategis, masker2 H2S, escape pack, Oksigen cascade hoses dan lain-lain. Juga memberi training kepada semua kru yang berada di atas Rig.
12. Tool Inspector : tugasnya melakukan inspeksi semua peralatan rig, baik pipa bor, Drill collar, lifting gear dan lain-lain. Kemudian memberi "color code" sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Rig.
13. Rig Mover : biasanya datang kalau Rig akan berpindah lokasi. Dia bertanggungjawab untuk memindah Rig sesuai dengan lokasi yang ditentukan dengan aman.
14. Surveyor crew : biasanya datang kalau Rig akan pindah. Dengan peralatannya dibantu satelit, mereka memastikan bahwa Rig berpindah ke lokasi yang ditentukan.
15. Insurance Officer : biasanya datang kalau Rig akan berpindah lokasi. Dia menyarankan untuk bisa pindah atau tidak, sesuai dengan sikon cuaca, tinggi gelombang laut dan lain-lain, demi keselamatan Rig beserta kru-nya.
16. Liaison Officer : dia wakil dari Pemerintah Indonesia, biasanya dari Angkatan Laut/Marinir. Bertanggungjawab agar Rig beroperasi dengan aman tanpa gangguan dari penduduk/nelayan sekitar. Mendamaikan kalau ada persengketaan antara kru. Memonitor pekerja-pekerja asing yang berada di Rig. Sebagai Inspektur kalau ada upacara memperingati hari ulang tahun Kemerdekaan 17 Agustus.
17. Diver : melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan penyelaman di dalam air.
18. Seismic survey Engineer : biasanya melakukan survey seismik di kapal khusus untuk melakukan pemetaan lokasi yang akan dibor.
19. Well killer : tugasnya mengatasi & mematikan kalau ada sumur blow out.
20. Optimization Engineer : membantu tugas CompanyMan/Woman agar semua pekerjaan di Rig sesuai dengan program dari Drilling Superintendent & memastikan agar semua Service Company harus betul2 siap melaksanakan tugasnya.
21. Snubbing Engineer : bertanggungjawab pada snubbing operation
22. Snubbing Operator : membantu Snubbing Engineer dalam mempersiapkan & menjalankan Snubbing unit.
23. MPD Engineer : bertanggung jawab dalam UBD operation
24. Casing Drilling Engineer : bekerja sama dengan DD & Casing crew, dia melakukan Casing Drilling operation
Di Rig darat ada beberapa posisi yang tidak kita temui di offshore :
25. Rig Manager : fungsi & tanggungjawabnya seperti OIM di offshore
26. Truck pusher : biasanya bertanggung jawab dalam pemindahan Rig dari satu lokasi ke lokasi berikutnya. Melakukan survey route jalan yang akan dilalui konvoi, sehingga tidak ada gangguan dari lingkungannya.
27. Clerk : membantu CompanyMan dalam menyusun laporan harian.
28. Driver : bertugas untuk mengantar/menjemput kru atau personnel Service Company ke/dari Rig.
29. Mud Cop : kerjanya mengawasi pembuangan cutting pengeboran, agar tidak terjadi tumpahan minyak atau lumpur saat melakukan pemindahan lumpur...
Di anjungan produksi juga terdapat berbagai posisi sesuai dengan tugas & tanggung jawab masing2. Mungkin masih ada beberapa posisi yang belum disebutkan di atas? Silakan ditambah terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar